(Bekasi 31/12) Perkemahan Akhir Tahun TERMANTAP 4 yang diselenggarakan oleh Gugus Depan Sultan Agung Sako Sekawan Persada Nusantara (SPN) Kota Bekasi bekerja sama dengan Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) berlangsung sukses pada 31 Desember 2024 hingga 1 Januari 2025 di Stadion Muda Jaya (MJCC), Marga Mulya, Kota Bekasi. Acara ini diikuti oleh lebih dari 240 peserta yang terdiri dari pelajar SMP, SMA, dan anggota Pandega. Dengan fokus pada pembentukan karakter, kemandirian, dan keterampilan, TERMANTAP 4 menjadi alternatif positif bagi generasi muda untuk mengisi waktu akhir tahun dengan kegiatan yang bermanfaat.
Herlan Maulana, Pimpinan Nasional Sako SPN, menyampaikan harapannya terkait kegiatan ini. “Kegiatan ini menjadi sarana untuk menghindari pengaruh negatif dan memberikan kesempatan bagi generasi muda untuk mengenal alam serta mengembangkan keterampilan kepramukaan. Kami berharap para peserta dapat menjadi generasi yang lebih mandiri, terampil, dan siap menjadi pemimpin masa depan Indonesia,” ungkapnya. Menurut Herlan, kegiatan seperti ini penting untuk mengarahkan generasi muda agar lebih fokus pada hal-hal positif.
Sekertaris Kwartir Ranting Bekasi Selatan, Saipul Bahri, juga turut memberikan apresiasi terhadap antusiasme peserta. “Saya sangat terkesan melihat semangat yang luar biasa dari peserta. Kegiatan ini bukan hanya menyenangkan, tetapi juga memiliki tujuan yang mulia, yakni membentuk karakter-karakter positif pada anggota Pramuka, khususnya di Sultan Agung,” ujarnya. Bahri berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan dan menjadi contoh bagi kegiatan positif lainnya di kalangan generasi muda.
Sementara itu, Heru Soetardjo, Ketua Gugus Depan Sultan Agung Sako SPN Kota Bekasi Kota Bekasi, menambahkan bahwa TERMANTAP 4 dirancang untuk menghindari kegiatan-kegiatan negatif yang sering terjadi di kalangan remaja. “Kami ingin agar kegiatan ini menjadi langkah preventif untuk menghindari pengaruh buruk yang ada. Dengan mengenal alam dan melatih keterampilan kepramukaan, peserta dapat membangun karakter yang mandiri dan terampil,” jelas Heru. Ia menekankan bahwa setiap kegiatan dalam perkemahan ini mengandung unsur-unsur teknik kepramukaan yang dapat membentuk karakter dan keterampilan peserta.
Dengan suksesnya pelaksanaan TERMANTAP 4, kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi generasi muda, serta menjadi alternatif yang lebih baik dalam mengisi waktu luang, jauh dari kegiatan negatif yang dapat merugikan. (Roza)
